Memasuki
bangku kuliah menjadikan banyak diantara kamu yang dituntut untuk kos, terutama
bagi kamu yang bertempat tinggal jauh dari kampus. Dengan ngekos, kamu dituntut untuk mandiri dan tentunya bisa menghandle uang sendiri. Jika biasanya kamu makan
sendiri di rumah dan dikasih uang jajan perhari oleh orangtua, nah saat kos biasanya orangtua akan
memberikan uang satu kali sebulan untuk berbagai keperluan kamu, termasuk juga
biaya makan.
Menghandle dan mengatur uang sendiri sebenarnya
menjadi salah satu tantangan berat untuk anak kos. Pada tanggal baru, kebanyakan
anak kos tengah bahagia-bahagianya karena baru mendapatkan tunjangan dari
orangtua. Mereka bisa makan makanan enak, pergi nonton, shopping dan lain sebagainya. Namun, begitu mulai masuk tanggal
tua, banyak anak kos yang mulai pusing lantaran isi dompet yang sangat tipis
dan bahkan ada yang kosong.
Lalu,
apa sih sebenarnya yang jadi masalahnya? Apakah jumlah uang dari Orangtua yang
kurang?
Sebenarnya
masalah utama bukanlah terletak pada berapa jumlah uang yang diberikan orangtua.
Namun lebih kepada bagaimana kamu memanage
keuangan kamu sendiri. Meskipun orangtua memberikan uang lebih, namun jika kamu
tidak bisa mengaturnya, maka tetap saja keuangan kamu akan terpuruk pada
tanggal tua.
Sebaliknya,
meskipun uang yang diberikan orangtua pas-pasan, namun jika kamu bisa mengatur
keuangan dengan baik, maka kamu tidak akan kehabisan uang saat tanggal tua.
Jadi, agar kamu tidak pusing saat tanggal tua karena tidak punya uang, maka
kamu bisa coba beberapa tips bagi mahasiswa berikut :
Pisahkan Antara Uang Makan, Bayar
Kos, dengan Uang Shopping
Saat
baru menerima uang tunjangan dari orangtua, ada baiknya kamu segera
membagi-bagi uang tersebut. Pisahkan antara uang keperluan pokok seperti uang makan, uang bayar kos, ataupun uang kuliah dengan
uang belanja/shopping kamu. Dengan
begitu, kamu tidak akan kelaparan saat tanggal tua ataupun pusing belum bayar
kos karena kamu sudah menyiapkannya jauh-jauh hari.
Jika
tidak dipisahkan, maka kita biasanya akan merasa banyak uang dan terjadilah shopping yang tak terkontrol. Namun,
saat masuk tanggal tua kita baru sadar kalau uang untuk makan sehari-hari sudah
ikut ludes. Untuk itulah, ada baiknya kamu pisahkan uang yang baru kamu terima.
Jika perlu, ada baiknya tidak menguras habis semua uang di ATM, seperti
misalnya dengan menyisakan uang bayar kos di dalam ATM dan mengambilnya saat
kamu mau membayar uang kos.
Intinya
adalah, ada baiknya kamu pisahkan antara uang untuk kepentingan utama/wajib
(seperti makan, bayar kos, bayar kuliah, dll) dengan uang untuk shopping atau berbelanja. Meski uang makan
dan uang kos sudah aman, ada baiknya kamu tetap membelanjakan uangmu dengan
hemat dan tidak langsung menggunakan semuanya ya. Ini berguna untuk
berjaga-jaga jika sewaktu-waktu kamu memerlukan biaya mendesak. Kamu tentu akan
kesulitan jika harus menggunakan uang makan ataupun uang untuk bayar kos.
Menabung
Menabung
meski hanya sedikit perharinya sangat berguna lho di tanggal tua. Jika kamu tidak punya uang di tanggal tua, maka
kamu bisa bongkar tabungan. Begitu juga jika sewaktu-waktu ada keperluan uang
mendadak. Namun, jika kamu pintar dalam berhemat dan saat tanggal tua kamu
masih punya cukup uang, maka uang tabungan tentu tidak perlu dibongkar dan bisa
dijadikan sebagai tabungan jangka panjang.
Kerja Sampingan
Jika
perkuliahan kamu tidak begitu padat dan kamu masih memiliki banyak waktu luang,
maka tidak ada salahnya kamu mencoba kerja sampingan agar kamu tidak kesulitan
uang. Hanya saja, kamu perlu pintar dalam menyeimbangkan antara kerja dan
kuliah. Dengan kerja sampingan, maka kamu tidak hanya terbebas dari kekurangan
uang saat tanggal tua, tetapi kamu juga bisa menabung dan bahkan sampai membantu
orangtua.
Berhemat Saat Tanggal Muda
Bagi
kamu yang terbiasa shopping sepuasnya
saat tanggal muda, ada baiknya mulai menghentikan kebiasaan tersebut kalau
tidak mau pusing saat tanggal tua. Uang yang diberikan oleh orangtua bisa saja
habis hanya dalam beberapa hari jika kamu tidak bisa mengontrol diri dan setelahnya kamu akan pusing memikirkan
uang makan dan keperluan penting lainnya.
Kamu
tentu saja bisa shopping, namun kamu
perlu mengontrol diri dan menimbang- mengingat bagaimana kondisi keuanganmu,
apakah kamu sudah bayar kos atau belum, apakah kamu sudah bayar kuliah atau
belum, dan apakah uang makan kamu sudah aman atau belum.
Jika
uangmu hampir pas-pasan, maka ada baiknya jangan beli dulu baju hingga beberapa
pasang ataupun barang lainnya. Kamu bisa beli baju ataupun sepatu/high heels sepasang dulu. Atau, kamu
juga bisa mensiasatinya dengan berburu baju atau sepatu murah dengan kualitas
yang tidak murahan agar uang makan atau uang kos kamu tidak ikut tersentuh.
Cara
hemat lain misalnya dengan memasak sendiri karena dibandingkan membeli di
warung makan, memasak sendiri bisa lebih hemat. Atau jika memasak tidak
memungkinkan, kamu bisa beli makanan di warung makan yang harga pelajar. Meski
begitu, tetap perhatikan juga kecukupan gizi kamu ya.
Nah,
itu beberapa tips yang bisa dilakukan oleh kamu mahasiswa kos. Semoga beberapa
tips tersebut berguna bagi mahasiswa yang tengah kos. Mungkin ada berbagai kiat
lain yang bisa kamu lakukan agar keuangan kamu tetap stabil dan aman meskipun
di akhir bulan.
Selamat
mencoba!
EmoticonEmoticon